Tua adalah nasib, tentu saya tidak dapat mengelak tentang itu, ........tapi, akan tiba saatnya kita di satu titik saat tua adalah hal yang
kita takuti, entah apa penyebabnya. Mungkin karena ketidaksiapan kita
menghadapi usia dan segala tanggung jawabnya.
Tak dapat dielakkan, bahwa bertambah usia akan berbanding lurus
dengan bertambahnya hak dan kewajiban yang melekat sebagai manusia.
Namun, sepertinya ada ketakutan untuk mengemban kedua hal itu. Seperti
butuh keikhlasan untuk memahami bahwa sudah sewajarnya kita tumbuh.
Itu yang saya alami beberapa waktu ini. Dan sekarang, inilah saya. 23
tahun. Menghadapi waktu yang selalu tumbuh, berusaha mengejar beberapa
target saya. Untuk segala ucapan dan doa saya ucapkan terima kasih dan
teriring doa yang sama untuk kalian semua.
Konon, bagi laki-laki ada waktu krusial saat-saat menentukan hal yang
mengubah jalan hidupnya yaitu usia 30 tahun. Jika itu benar berarti ada
7 tahun lagi, namun ada satu hal yang pasti. Siapapun, akan menghadapi
usia-usia krusial dengan keputusan krusial. Benar atau salah itu
relatif, pilih saja resiko yang paling siap kita hadapi.
Akhirnya, resolusi telah ditetapkan. Hidup terus berjalan dan yang
berhenti hanya akan termakan. Beranjak adalah keharusan dalam hidup
karena hidup adalah perpindahan dari setiap fase. Waktu menempuh tujuan
memang tidak pernah sama karena tujuan setiap manusia pun berbeda.
Hanya pada saat itulah kita bisa melihat realitas dari manusia:
apakah dia berjalan dengan 4 kaki seperti binatang,
atau justru ia terbang layaknya seorang malaikat,
atau ia merayap bagaikan seekor ular,
atau bahkan memakan lumpur seumpama cacing tanah!
Wassalam :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
saya mengharapkan komentar & kritik yang bersifat membangun....!!!!!